Sejarah
Munjul punya arti kata adalah menjulang atau bias merupakan dataran yang tinggi diantara wilayah disekelilingnya. Dikisahkan turun temurun pada suatu jaman kerajaan Cirebon yang melakukan ekspansi penyebaran agama Islam ke wilayah Banten, Munjul adalah salah satu wilayah yang dilewati dan merupakan tempat persinggahan sebelum pasukan tersebut sampai ke tanah Banten. Para pasukan tersebut sampai mendirikan sebuah kampung dan tempat ibadah (surau) diwilayah tersebut yang kemudian menamai wilayah tersebut adalah " MUNJUL", nama Munjul diambil dari hasil musyawarah dan yang melatarbelakangi dinamai Munjul karena dataran yang ditempati lebih tinggi dari daerah sekitarnya.
Singkat cerita para syiar agama tersebut banyak yang tinggal dan menetap di Munjul dan yang lainnya melanjutkan syiar-syiar islam kewilayah Banten yang lainnya.
Kepala Desa yang menjabat di Desa Munjul adalah ARSAN BIN ARWAH, Kepala Desa ini adalah bentukan Kolonial Belanda yang menjabat tak terbatas hingga belasan tahun (tahun tidak tercatat)
Kepala Desa yang kedua adalah H. KASIM, Kepala Desa inipun adalah bentukan Kolonial Belanda (tahun tidak tercatat). Desa Munjul baru mempunyai Kepala Desa hasil dari pemilihan dan terpilih yang menjabat sampai sekarang yaitu:
Urutan | Kepala Desa | Periode |
---|---|---|
Kepala Desa Munjul yang ke Tiga | Bpk. ACANG | 1956 - 1963 |
Kepala Desa Munjul yang ke Empat | Bpk. ARDAIH | 1964 - 1972 |
Kepala Desa Munjul yang ke Lima | Bpk. SARJAYA | 1973 - 1987 |
Kepala Desa Munjul yang ke Enam | Bpk. ALI KASAN | 1988 - 1999 |
Kepala Desa Munjul yang ke Tujuh | Bpk. SUHARSOYO | 2000 - 2008 |
Kepala Desa Munjul yang ke Delapan | Bpk. M. MISBACH OESMAN | 2008 - 2014 |
Kepala Desa Munjul yang ke Sembilan | Ibu A N I H | 2015 - 2021 |
Kepala Desa Munjul yang ke Sepuluh | Bpk. W A W A N | 2021 - 2029 |